Jenis dan Kode KBLI Konstruksi Bangunan Sipil

August 8, 2025 Admin

Perkembangan sektor konstruksi yang semakin pesat menuntut setiap pelaku usaha untuk memahami aspek legal dan administratif yang menjadi dasar operasional, salah satunya melalui penetapan KBLI konstruksi bangunan sipil. Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia (KBLI) berfungsi sebagai kode identifikasi resmi yang menentukan jenis kegiatan usaha yang dijalankan, termasuk dalam bidang konstruksi bangunan sipil yang mencakup pembangunan jalan, jembatan, bendungan, pelabuhan, dan infrastruktur sejenis lainnya.

Ketepatan dalam memilih dan mencantumkan KBLI sangat krusial karena berpengaruh langsung terhadap jenis perizinan berbasis risiko yang dibutuhkan, kelayakan dalam mengikuti tender proyek, serta pengakuan legal atas lingkup pekerjaan. Sayangnya, masih banyak pelaku usaha yang belum memahami pentingnya kesesuaian KBLI dengan jenis pekerjaan konstruksi yang dilakukan. Hal ini dapat menimbulkan kendala dalam proses legalisasi usaha, termasuk penolakan perizinan atau pembatalan kontrak. Oleh karena itu, pemahaman yang benar mengenai KBLI konstruksi bangunan sipil menjadi keharusan mutlak.

Mengenal KBLI Konstruksi Bangunan Sipil

KBLI Konstruksi Bangunan Sipil merujuk pada kode-kode klasifikasi resmi yang digunakan untuk mengidentifikasi jenis kegiatan usaha di bidang konstruksi infrastruktur atau pekerjaan sipil. KBLI (Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia) ditetapkan oleh Badan Pusat Statistik (BPS) dan menjadi acuan utama dalam pengurusan perizinan berusaha, terutama dalam sistem Online Single Submission (OSS) berbasis risiko. Pemilihan KBLI yang tepat sangat penting karena akan menentukan klasifikasi risiko usaha, jenis izin yang harus dimiliki, dan kelayakan perusahaan untuk mengikuti tender atau proyek pemerintah. KBLI juga menjadi dasar dalam pengurusan Sertifikat Badan Usaha (SBU) dan dokumen legalitas lainnya.